Analisis kualitas lingkungan : Pengertian, Pencegahan, dan 4 Manfaatnya

Pengertian Analisis kualitas lingkungan

Analisis kualitas lingkungan merupakan suatu pengujian terhadap lingkungan yang akan dijadikan bahan pertimbangan penentuan kebijakan tentang kelayakan lingkungan dan pemanfaatannya dalam melakukan kegiatan yang berkaitan dengan masyarakat dan pekerjaan.

Utamanya dalam pembangunan industri dan pelaksanaan berbagai kegiatan industri yang berpotensi mengakibatkan pencemaran lingkungan secara langsung atau tak langsung maka analisis atas kualitas lingkungan sangat penting.

Beberapa contoh perusahaan yang berdampak besar menghasilkan limbah seperti pabrik tekstil, pabrik kosmetik, pertambangan atau perusahaan lain yang memiliki potensi yang sama. Dengan melakukan analisa terhadap kualitas lingkungan, maka potensi pencemaran dapat diminimalisir.

Yang dimaksud dengan pencemaran lingkungan sendiri merupakan suatu proses masuknya zat, energi atau hal lain ke lingkungan hidup yang berdampak buruk bagi makhluk hidup. Tidak hanya memberikan dampak terhadap kelangsungan hidup manusia, melainkan juga memberikan dampak bagi kelangsungan hidup lainnya seperti tanaman atau pun hewan.

Manfaat Analisis kualitas lingkungan sebagai tindakan pencegahan pencemaran lingkungan

Oleh sebab itu, analisis atas kualitas lingkungan dalam K3 dilakukan dengan mengukur batas kadar zat dan energi yang terkontaminasi dengan lingkungan.

Untuk mencegah terjadinya pencemaran lingkungan akibat tindakan kerja di lingkungan kerja, ada beberapa cara yang bisa dilakukan diantaranya :

Menjauhkan sumber polutan dari sumber air

Jika Anda mencari cara untuk mencegah dan mengatasi pencemaran air akibat kegiatan industri atau karena limbah industri, maka salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menjauhkan sumber polutan dari sumber air.

Cara menjauhkannya adalah dengan mendirikan kawasan industri yang jauh dari sumber air sehingga limbah industri akan jauh lebih terkontrol. Di dekat kawasan industri tersebut juga harus tersedia sistem pengolahan limbah yang baik agar tidak mengakibatkan pencemaran yang beresiko besar pada kehidupan manusia secara berkelanjutan.

Membangun IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah)

IPAL merupakan suatu struktur rancangan yang dibuat khusus untuk menjadi tempat pembuangan limbah biologis dan kimiawi dari air sehingga memungkinkan air tersebut agar dapat digunakan pada aktivitas yang lain.

Fungsi IPAL sangat besar, mencakup beberapa aspek berikut ini :

  • Untuk mengelola limbah pertanian difungsikan untuk membuang kotoran hewan, residu pestisida dan limbah lain dari lingkungan pertanian
  • Untuk mengelola limbah perkotaan difungsikan sebagai komponen pembuangan limbah manusia dan limbah rumah tangga
  • Pengelolaan limbah industri untuk mengelola limbah yang didapatkan dari aktivitas manufaktur, industri, komersial dan pertambangan.

Baca lebih lanjut tentang Prosedur tanggap darurat IPAL melalui tautan berikut ini:

Pembuatan kolam stabilisasi

Jika pun nantinya limbah atas aktivitas pabrik akan dialirkan ke sungai atau laut, tentu harus diupayakan agar limbah tersebut bukan limbah yang berbahaya atau tidak mengandung unsur limbah B3. Salah satu cara untuk menyetabilkan limbah adalah dengan pembuatan kolam stabilisasi.

Pada kolam stabilisasi itulah air limbah akan diolah secara alami untuk menetralisir zat pencemar berbahaya sebelum nantinya limbah akan dibuang atau dialirkan ke sungai atau laut sebagai pembuangan terakhir limbah yang dihasilkan.

Hal ini penting untuk menjaga biota laut agar tetap dapat hidup secara berkelanjutan sehingga tidak terjadi kepunahan karena limbah aktivitas manusia.

Melakukan reboisasi

Sebagus apapun sistem pengelolaan limbah dari aktivitas pabrik, potensi pencemaran udara masih sangat besar. Terlebih pencemaran udara termasuk salah satu bentuk pencemaran yang tak bisa dikontrol.

Bahkan penggunaan kendaraan bermotor seperti sepeda motor atau mobil sehari – hari pun menyumbang angka yang sangat besar terhadap resiko pencemaran udara. Oleh sebab itu melakukan reboisasi untuk menyumbang kadar oksigen bumi sangat penting sebagai langkah stabilisasi atas pencemaran udara yang terjadi.

Sekian penjelasan yang dapat saya bagikan kali ini, semoga ilmunya dapat bermanfaat dan berguna bagi kehidupan kita semua, Aaminn.

Terimakasih telah berkunjung dan membaca artikel ini, sampaikan pendapat atau saran anda di kolom komentar ya.

Leave a Comment